Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Rabu tanggal 30 Januari 2014 sekitar jam 11.00 Wita bertempat di ruang Lobby Polres HST telah dilaksanakan acara Pisah Sambut Kasat Sabhara, Kasat Binmas dan Kapolsek jajaran Polres HST. Acara ini dilaksanakan setelah Upacara Serah Terima Jabatan. Acara ini dihadiri oleh Kapolres, Waka Polres, Para Pejabat Utama Polres dan Anggota Polres HST. Acara dimulai dari sambutan dari para pejabat lama yang telah melaksanakan Serah Terima Jabatan kemudian dilanjutkan dengan para pejabat baru dan yang terakhir sambutan dari Kapolres HST AKBP IWAN SONJAYA, S.Ik.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Rabu tanggal 30 Januari 2014 sekitar jam 10.00 Wita bertempat di Halaman Polres HST telah dilaksanakan Upacara Serah Terima Jabatan yang dipimpin oleh Inspektur Upacara Kapolres HST AKBP IWAN SONJAYA, S.Ik dan dihadiri oleh Para Pejabat Utama Polres dan Anggota Polres HST. Upacara Serah Terima Jabatan Kasat Sabhara dari AKP H.ROKIM, S.Sos kepada AKP MUHAMMAD RAIS, Kasat Binmas dari AKP SUHARKO, SH, MA. kepada AKP CAHYO PRAMONO, Kapolsek Labuan Amas Utara dari AKP SUGIANTO kepada IPTU H.MUHAMMAD Bin NAPIAH, Kapolsek Pandawan dari IPTU HERRY LALAN kepada IPDA SOEBAGIYO, Kapolsek Batang Alai Selatan dari IPDA FEDERIKUS SALAMA, SH kepada IPDA H.BUDIYONO, Kapolsek Haruyan IPDA ANTON SILALAHI kepada IPDA FEDERIKUS SALAMA, SH, Kapolsek Batu Benawa dari IPDA H.BUDIYONO kepada IPDA ANTON SILALAHI.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Rabu tanggal 29 Januari 2014 sekitar jam 15.00 Wita bertempat di Ruang Data Polres HST telah dilaksanakan Supervisi Mispamlu dan sosialisasi Sislaphar yang dipimpin oleh Ketua Team Kabagdalops Polda Kalimantan Selatan AKBP RUDOLF SINAGA, SH beserta 3 anggotanya dan dihadiri oleh Kabag Ops, Ka SPKT, Bamin SPKT serta operator Mispamlu dan Sislaphar Polres HST. Supervisi ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana Polres HST sudah meentri data Mispamlu dan sosialisasi kepada para anggota mengenai aplikasi Sislaphar serta mengecek jaringan intranet di Polres HST supaya dalam menghadapi pemilu 2014 nantinya bisa berjalan dengan lancar.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Selasa tanggal 28 Januari 2014 sekitar jam 09.00 Wita bertempat di Ruang Data Polres HST telah dilaksanakan Rapat anev minggu IV yang dipimpin langsung Kapolres HST AKBP IWAN SONJAYA, S.Ik dan dihadiri oleh Para Pejabat Utama Polres, Para Kapolsek jajaran Polres HST, para Kasi dan Paur Polres HST. Rapat anev ini rutin diadakan tiap minggu untuk mengevaluasi masalah kamtibmas yang ada di wilayah hukum Polres HST minggu-minggu terakhir ini maupun permasalahan lainnya dan bagaimana penyelesaiannya.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Senin tanggal 27 Januari 2014 sekitar jam 09.30 Wita bertempat di Halaman Polres HST telah dilaksanakan upacara penyambutan kedatangan brigadir baru di Polres HST yang dipimpin langsung oleh Kapolres HST AKBP IWAN SONJAYA, S.Ik selaku Inspektur Upacara dengan peserta upacara para pejabat utama polres, anggota Polres HST dan Brigadir Baru. Selesai upacara dilanjutkan dengan kegiatan penyiraman bunga oleh Kapolres HST kepada para Brigadir baru kemudian dilanjutkan dengan sujud syukur.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Minggu tanggal 26 Januari 2014 sekitar jam 07.00 Wita bertempat di Lapangan Dwiwarna Kec. Barabai Kab. Hulu Sungai Tengah telah dilaksanakan kegiatan deklarasi gerakan nasional pelopor keselamatan berlalu lintas yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres HST AKP SUHARDI dan dihadiri oleh pejabat utama Polres HST, anggota Polres HST, anggota Dishub Kab. HST, club sepeda dan club sepada motor Barabai serta masyarakat Kab. HST. Dalam amanatnya Kabag Ops membacakan amanat dari Kapolda Kalsel yaitu dengan dilaksanakan acara pencanangan deklarasi gerakan nasional pelopor keselamatan berlalu lintas dimaksudkan untuk lebih menyadarkan arti pentingan keselamatan dalam berlalu lintas dalam kehidupan kita sehari-hari yang mana saat ini di Indonesia semakin meningkatnya angka kecelakaan berlalu lintas setiap tahunnya sehingga sangat penting peran kita semua dalam mewujudkan kamseltibcar lantas yang baik. Tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia dewasa ini, sudah sampai pada titik yang sangat memprihatinkan, karena berdasarkan data di Korp Lalu Lintas Polri, pada tahun 2012 sebanyak 29.654 orang meninggal dunia, pada tahun 2013 turun menjadi 29.160, namun angka kematian ini masih tergolong tinggi, dengan variasi penyebab kecelakaan yang semakin komplek. Apabila kita analisa secara kuantitatif, maka dalam satu bulan, angka kematian mencapai 2.471 orang, setara dengan 82 orang per hari, atau dalam setiap jam terdapat 3 sampai 4 jiwa yang meninggal dunia akibat kecelakaan berlalu lintas.

Setelah selesai pembacaan amanat dilanjutkan kegiatan jalan santai keliling kota Barabai. Kemudian dilanjutkan dengan senam bersama yang dilaksanakan di Lapangan Dwiwarna. Kegiatan tersebut juga diisi dengan safety ridding yang diperagakan oleh anggota Sat Lantas Polres HST serta anggota club sepeda motor Barabai.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Jum’at tanggal 24 Januari 2014 sekitar jam 23.00 Wita di Desa Durian Gantang Kec. Labuan Amas Selatan Kab. Hulu Sungai Tengah telah terjadi tindak pidana pencurian. Kejadiannya bermula pada saat itu tersangka menggunakan sepeda motor dan berhenti didepan bengkel. Tersangka yang dibonceng turun dari sepeda motor kemudian mengambil 1 (satu) buah ban dan pada saat melancarkan aksinya, tersangka dipergoki oleh istri korban dan langsung memberitahukan kejadian tersebut kepada korban. Korban pun segera menghubungi wakarnya. Tidak lama kemudian kedua tersangka yang masing-masing berinisial VJ dan KND ditangkap oleh warga. Atas kejadian tersebut korban merasa dirugikan sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah). Kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Labuan Amas Selatan dan menuntut pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku. Kemudian tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres HST guna proses selanjutnya.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Rabu tanggal 15 Januari 2014 sekitar jam 11.30 Wita di Jl. Brigjen H.H. Basri Kec. Barabai Kab. Hulu Sungai Tengah telah terjadi tindak pidana pencurian. Kejadiannya bermula pada saat itu korban Abdul Hadi, umur 62 tahun, warga Jl. Brigjen H.H. Basri Kec. Barabai Kab. HST pulang dari Bank BRI menggunakan mobil menuju rumah. Di jalan korban berhenti di Jl. Brigjen H.H. Basri tepatnya di Toko AA untuk fotocopy STNK. Setelah selesai fotocopy korban pulang menuju rumah tidak jauh dari Toko tersebut. Setelah jalan beberapa meter korban terkejut melihat uang yang ditaruh di bangku depan sudah tidak ada lagi. Akibat kejadian tersebut korban merasa dirugikan sebesar Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah). Setelah ditanyakan kepada warga yang ada didekat Toko tersebut tidak ada yang tau. Kemudian tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres HST guna proses selanjutnya. Kemudian pada hari Kamis tanggal 23 Januari 2014 sekitar jam 15.00 Wita korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres HST. Menindak lanjuti laporan pengaduan dari korban, unit jatanras Polres HST segera bergerak dan berhasil mengamankan 4 (orang) tersangka yang sebenarnya komplotan tersebut berjumlah 5 (lima) orang masing-masing berinisial IMW, FMS, RMD, HBB dan satu lagi KN yang masing dalam pencarian. Dalam menjalankan aksinya komplotan tersebut tidak main kekerasan fisik tetapi memanfaatkan kelalaian dan kelengahan korban.

Kaur BinOps Reskrim Polres HST IPDA M. RIZKY FERNANDEZ, S.Ik saat dikonfirmasi mengatakan, “ Mereka tertangkap di Desa Bukat. Pada saat kami kejar menggunakan sepeda motor, mereka berupaya kabur dan melawan dengan menendang sepeda motor salah satu anggota, “ jelasnya.

Himbauan untuk para nasabah bank agar selalu waspada terutama seusai mengambil uang. Meskipun ditinggalkan sebentar lebih baik tas yang berisi uang tersebut diamankan dulu supaya kejadian diatas tidak terulang lagi.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Rabu tanggal 22 Januari 2014 sekitar jam 23.30 Wita di Desa Muara Rintis Kec. Batang Alai Utara Kab. Hulu Sungai Tengah telah dilakukan penggerebekan terhadap 2 (dua) orang tersangka berinisial LH dan PJ, warga Desa Muara Rintis Kec. Batang Alai Utara Kab. HST. Kejadiannya bermula dari informasi masyarakat bahwa didaerah tersebut ada permainan judi kiyu-kiyu. Kemudian petugas Polres HST melakukan penggerebekan dan berhasil mengamankan 2 (dua) orang tersangka dan barang bukti uang tunai sebesar Rp. 177.000,- (seratus tujuh puluh tujuh ribu rupiah) dan 1 (satu) kotak domino merk Jitak. Kemudian tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres HST guna proses selanjutnya.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Senin tanggal 20 Januari 2014 sekitar jam 11.00 Wita telah diterima pengaduan dari Korban Harmaji, umur 49 tahun, PNS, warga Jl. Penas Tani IV desa Bakti Kec. Batu Benawa Kab. HST. Kejadiannya bermula pada tahun 2009 yang mana pada saat itu tersangka YS yang berkerja sebagai PNS, warga Desa Mahang Kec. Pandawan Kab. HST dan TJD yang merupakan anggota DPRD Kab. HST, warga Jl. Manjang Kec. Barabai Kab. HST datang ke Desa Layuh Kec. Batu Benawa Kab. HST. Tersangka YS dan TJD datang ke desa tersebut untuk memberitahukan warga bila membuat sertifikat tanah secara kolektif biaya murah. Karena mendengar pemberitahuan tersebut banyak warga yang mau membuat sertifikat termasuk korban Harmaji dengan syarat-syarat mengumpulkan segel tanah asli dan lain-lainnya serta uang Rp. 700.000,- (tujuh ratus ribu rupiah). Setelah ditunggu-tunggu selama 4 (empat) tahun lebih tidak ada sertifikat yang keluar. Korban pun menanyakan ke bagian pertanahan dan ternyata berkasnya tidak ada pengajuan dari masyarakat Desa Layuh. Atas kejadian tersebut korban merasa dirugikan sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah).

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Minggu tanggal 19 Januari 2014 sekitar jam 09.00 Wita telah terjadi penggelapan oleh tersangka berinisial HRT umur 33 tahun warga Jl. Brigjen H.H. Baseri Rt. 03/I Kec. Barabai Kab. HST. Kejadiannya bermula pada saat HRT meminjam sepeda motor Honda DA 6862 EZ milik korban an. Giyarsih, perempuan, umur 28 tahun, warga warga Jl. Brigjen H.H. Baseri Rt. 03/I Kec. Barabai Kab. HST. Sewaktu meminjam kepada korban, HRT beralasan hendak mengantar baju ke rumah pamannya. Korban percaya karena HRT adalah suaminya. Setelah ditunggu-tunggu sampai sekarang tidak datang juga dan dicari kemana-mana tidak ditemukan hingga sekarang. Atas kejadian tersebut korban merasa dirugikan sebesar Rp. 15.000.000,- (lima belas juta rupiah). Kemudian pada hari Senin tanggal 20 Januari 2014 sekitar jam 11.00 Wita korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres HST.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Rabu tanggal 15 Januari 2014 sekitar jam 07.30 Wita Sudiono, laki-laki, umur 30 tahun warga Desa Hinas Kanan Rt. 02/I Kec. Hantakan Kab. HST  telah kehilangan adiknya sewaktu ditinggal bekerja. Kejadiannya bermula pada saat adik korban An. NORLIANSARI hendak ke sekolah SMA 1 Barabai, namun korban tidak meminta izin kepada kakaknya yaitu SUDIONO yang tinggal satu kost dengan korban di Bulau Indah Kec. Barabai Kab. HST. Setelah korban berangkat ke sekolah, kakak korban berangkat ke Desa Hinas Kanan untuk bekerja. Pada hari Minggu sekitar jam 22.00 Wita kakak korban pulang ke kost. Sesampainya di kost, adik korban tidak ada ditempat dan setelah dicari kemana-mana tidak ditemukan hingga sekarang. Kemudian pada hari Senin tanggal 20 Januari 2014 sekitar jam 10.30 Wita kakak korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres HST.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Selasa tanggal 21 Januari 2014 sekitar jam 09.00 Wita bertempat di Halaman Polres HST telah dilaksanakan pemeriksaan Kompi Dalmas dan pengecekan material logistik Polres HST dalam rangka kesiapan pengamanan menghadapi Pemilu Legislatif dan Presiden 2014 oleh Dit Sabhara Polda Kalsel yang dipimpin langsung oleh Dir Sabhara Polda Kalsel KOMBES POL TOTOK KASNIANTORO, SH dan didampingi oleh AKBP TATANG HIDAYAT beserta 3 orang anggotanya. Setelah pengecekan material logistik dilanjutkan dengan pemeriksaan Kompi Dalmas yang berupa simulasi penanganan aksi unjuk rasa yang diperagakan oleh Kompi Dalmas Polres HST.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Senin tanggal 20 Januari 2014 sekitar jam 09.00 Wita bertempat di Ruang Data Polres HST telah dilaksanakan Rapat anev minggu III yang dipimpin langsung Kapolres HST AKBP IWAN SONJAYA, S.Ik dan dihadiri oleh Para Pejabat Utama Polres, Para Kapolsek jajaran Polres HST, para Kasi dan Paur Polres HST. Rapat anev ini rutin diadakan tiap minggu untuk mengevaluasi masalah kamtibmas yang ada di wilayah hukum Polres HST minggu-minggu terakhir ini maupun permasalahan lainnya dan bagaimana penyelesaiannya.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Jum’at tanggal 17 Januari 2014 sekitar jam 08.00 Wita bertempat di Halaman Polres HST telah dilaksanakan Upacara Bendera Bulanan dengan Inspektur Upacara Kapolres HST AKBP IWAN SONJAYA, S.Ik dengan peserta upacara seluruh anggota Polres HST. Pengibar bendera dan pengucap Tri Brata dari anggota sat Sabhara. Kegiatan Upacara Bendera ini rutin diadakan setiap sebulan sekali.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Sabtu tanggal 11 Januari 2014 sekitar jam 11.00 Wita di jalan Taruna Desa Andang Kec. Haruyan Kab. Hulu Sungai Tengah telah diamankan tersangka berinisial ME umur 21 tahun warga Desa Sei Jaranih Kec. Labuan Amas Selatan Kab. HST karena membawa senjata tajam. Kejadiannya bermula pada saat itu Anggota Polsek Haruyan sedang melaksanakan patroli rutin di sekitar wilayah Haruyan. Karena melihat ada yang mencurigakan anggota tersebut menyambangi beberapa pemuda yang sedang duduk-duduk dipinggir jalan. Setelah digeledah salah satu pemuda yaitu ME ternyata membawa senjata tajam yang diselipkan di pinggang sebelah kiri. Sewaktu ditanyakan surat izin kepemilikan senjata tajam tersebut tersangka ME tidak bisa memperlihatkannya. Kemudian tersangka dan barang bukti dibawa ke Polsek Haruyan guna proses selanjutnya.

Hulu Sungai Tengah, pada hari Kamis tanggal 09 Januari 2014 sekitar jam 15.00 Wita telah terjadi bencana banjir di wilayah hukum Polres HST yang diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi pada hari Kamis tanggal 09 Januari 2014 dari sekitar jam 00.00 Wita s/d 10.00 Wita dan kiriman air dari sekitar Kec. Batang Alai Timur, Kec. Hantakan serta Pegunungan Meratus. Dalam musibah banjir yang terjadi disekitar Kab. HST untuk tinggi air di beberapa tempat berkisar sekitar 20 cm s/d 1 m. Untuk diwilayah Kec. Barabai hampir disetiap sudut jalan kota Barabai terendam air khususnya didaerah pinggiran sungai Barabai sehingga menyebabkan terendamnya pemukiman penduduk. Banyak kendaraan bermotor baik roda empat maupun roda dua yang mogok karena nekat menerobos atau melalui jalan yang digenangin air.

Beberapa daerah yang terkena banjir antara lain :

1.)   Kec. Barabai tinggi air berkisar sekitar 20 cm s/d 1 m

2.)   Kec. Batang Alai Selatan Kab. HST  tinggi air berkisar sekitar 30 cm s/d 50 cm.

3.)   Kec. Batang Alai Utara Kab. HST  tinggi air berkisar sekitar 25 cm s/d 70 cm.

4.)   Kec. Haruyan Kab. HST  tinggi air berkisar sekitar 20 cm s/d 1 m.

            Bencana alam ini tidak memakan korban jiwa tetapi korban materiil antara lain Dapur rumah milik MAIMUNAH, umur 55 tahun, pekerjaan swasta, warga Desa Batu Tangga Kec. Batang Alai Timur Kab. HST yang rusak akibat kikisan air sungai diperkirakan kerugian sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah). Jembatan Gantung di Desa Labuhan Kec. Batang Alai Selatan Kab. HST putus serta sebagian ruas jalan yang berada di Desa Atiran Kec. Batang Alai Timur Kab. HST tertutup akibat tanah longsor dan 1 (satu) buah tiang Listrik roboh.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Rabu tanggal 08 Januari 2014 sekitar jam 11.30 Wita di Desa Telang Rt. 02/03 Kec. Batang Alai Utara Kab. Hulu Sungai Tengah telah dilakukan penggerebekan terhadap 1 (satu) orang tersangka berinisial MZ, yang mana kejadiannya bermula dari informasi dari masyarakat bahwa MZ sering menggunakan sabu-sabu. Kemudian Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Hulu Sungai Tengah melakukan penggerebekan dan berhasil mengamankan seorang laki-laki yang berinisial MZ tersebut serta barang bukti berupa 1 (satu) buah bong lengkap berserta pipetnya yang diduga masih ada sisa sabu-sabunya. Kemudian tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres Hulu Sungai Tengah guna proses selanjutnya.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Rabu tanggal 08 Januari 2014 sekitar jam 11.00 Wita di Desa Talu Masjid Kec. Haruyan Kab. Hulu Sungai Tengah telah dilakukan penggerebekan terhadap 1 (satu) orang tersangka berinisial MS, yang mana kejadiannya bermula dari informasi dari masyarakat bahwa MS sering mengedarkan obat-obatan sedian farmasi jenis Dexitab dan Carnophen tanpa izin di rumahnya. Kemudian Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Hulu Sungai Tengah melakukan penggerebekan dan berhasil mengamankan seorang laki-laki yang berinisial MS tersebut serta barang bukti berupa 10 (sepuluh) butir obat jenis Dexitab, 3 (tiga) butir obat jenis Carnophen dan uang tunai Rp. 15.000,- (lima belas ribu rupiah) hasil penjualan. Kemudian tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres Hulu Sungai Tengah guna proses selanjutnya.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Jum’at tanggal 03 Januari 2014 sekitar jam 09.00 Wita, anggota Polres Hulu Sungai Tengah mendapat informasi dari masyarakat bahwa di sungai dan pinggiran sungai Desa Atiran Kec. Batang Alai Timur Kab. HST banyak terdapat potongan-potongan kayu. Kemudian anggota Polres HST yang dipimpin langsung oleh Kabag Ops AKP SUHARDI dan Kasat Intelkam AKP ZAENURI, SH mendatangi tempat tersebut dan benar ditempat tersebut terdapat banyak potongan-potongan kayu. Setelah ditanyakan kepemilikan kayu tersebut kepada penduduk setempat tidak ada pemiliknya. Kayu-kayu tersebut diduga hasil penebangan liar di wilayah hutan lindung Kab. HST. Jenis potongan-potongan kayu yang ada di sungai dan pinggiran sungai Desa Atiran antara lain kayu jenis Lanan, Trantang dan Meranti Campuran sebanyak 161 (seratus enam puluh satu) batang dengan rincian ukuran 15 cm x 30 cm panjang 4 meter sebanyak 77 (tujuh puluh tujuh) buah dan ukuran 20 cm x 25 cm panjang 4 meter sebanyak 84 (delapan puluh empat) buah buah. Kemudian kayu-kayu tersebut yang berada di sungai diangkat untuk dievakuasi ke darat. Dengan menggunakan 5 unit mobil dump truck, kayu-kayu tersebut dibawa untuk diamankan ke Polres HST guna penyelidikan selanjutnya. Dalam kegiatan evakuasi tersebut dikontrol langsung oleh Waka Polres HST KOMPOL TOTOK MULYANTO D.S, S.Ik yang turut hadir juga pada waktu itu.

Polres Hulu Sungai Tengah, pada hari Senin tanggal 06 Januari 2014 sekitar jam 23.30 Wita, dilakukan penggerebekan terhadap 2 (dua) orang tersangka berinisial MY dan MDS karena bermain Judi, yang mana kejadiannya bermula dari petugas Polres Hulu Sungai Tengah yang mendapat informasi dari masyarakat bahwa di Desa Padewaan Banua Kupang Kec. Labuan Amas Utara Kab. HST sering dilakukan permainan judi. Kemudian petugas Polres HST melakukan penggerebekan yang mana pada saat itu memang didaerah tersebut sedang berlangsung kegiatan judi jenis kiyu-kiyu. Petugas pun berhasil mengamankan 2 (dua) orang laki-laki yang berinisial MY dan MDS serta barang bukti berupa uang tunai Rp. 910.000,- (Sembilan ratus sepuluh ribu rupiah), 2 (dua) kotak kartu Domino merk Jitak dan 10 (sepuluh) batang lilin. Kemudian kedua tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres Hulu Sungai Tengah guna proses selanjutnya.

Hulu Sungai Tengah, pada hari Kamis tanggal 02 Januari 2014 sekitar jam 08.00 Wita, Polres HST telah melaksanakan Apel gabungan dan koordinasi dengan Lapas/Rutan Kelas II B Barabai yang bertempat di Halaman Rutan Kelas II B Barabai. Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres HST AKBP IWAN SONJAYA, S.Ik dan dihadiri oleh Kepala Rutan Barabai, Kabag Ops, Kasat Sabhara, Kasat Reskrim, Kasat Intelkam, Kasat Narkoba dan Kasat Tahti Polres HST. Peserta Apel dari anggota Polres HST dan anggota Rutan Barabai. Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin kebersamaan antara Polres HST dan Rutan Barabai agar bila ada permasalahan di Rutan Barabai seperti napi yang membuat ulah, bisa saling koordinasi serta bisa diselesaikan bersama. Apel gabungan ini juga pernah dilaksanakan pada tanggal 21 Agustus 2013 yang lalu.